alasan poligami

Benarkah Poligami Selalu Karena Nafsu Semata?

Walimah.Info – Apa yaa alasan poligami yang dilakukan banyak orang? Tapi ada juga loo akhwat cantik yang siap dipoligami. Wanita yg siap dimadu seperti mengharapkan surga yang tidak diharapkan orang lain.

Saya gerah juga sebenarnya pengen membantah perihal tuduhan ‘nista‘ yang selalu dilontarkan oleh mereka yang belum paham mengenai agama lebih lebih yang islamnya nggak ngerti kepada mereka yang Allah mudahkan berpoligami atau ada niatan berpoligami. Lontarannya kurang lebih:

Alah, paling dia mau poligami cuman mau nurutin nafsu aja

Alasan aja mengamalkan sunnah, padahal itu cuman nafsu aja dia poligami, dan yang semisalnya.

Masya Allah, tuduhan yang berat itu. Adakah dia itu sudah membongkar hatinya dan sudah menemukan bahwa dorongan seseorang berpoligami semata mata urusan nafsu saja?

Simak paparan berikut dari mas Taufik Van Nilli (sahabat facebook penggerak 2014 sebagai tahun  poligami indonesia)

Alasan Poligami

WANITA BERNAFSU

Heran banget dengan para wanita kurang akalnya yang gemar menyindir para lelaki yang akan menikah lagi dengan “menodong” mereka agar menikahi janda-janda tua yang miskin dan banyak anak serta buruk rupa plus ngentutan. Apasih alasan poligami sebenarnya?

alasan poligami
Alasan Poligami

Mau mereka menikahi wanita model bagaimana, itu urusan mereka ;
BUKAN URUSAN KALIAN…!!!

Asalkan wanita itu mereka SENANGI dan mereka juga dengan sukarela mau ;
SELESAI …!

Koq masih nekat-nekatnya kalian men-Judge jika para lelaki yang enggan dengan type yang kalian ‘tawarkan‘ itu pasti melakukan nikah lagi dan lagi hanya karena nafsu…

Alamaaaaak. . .
Mereka menikah itu pasti karena Allah,
karena jika bukan karena Allah… Ngapain nikah ..?
ZINA AJA LEBIH ENAK…!

Dan mereka menikah itu memang harus pakai nafsu, karena dalam kewajiban suami harus bisa memberi nafqah batin kepada istri-istrinya.
Lahh, Kalau udah gak punya nafsu itu namanya IMPOTEN
( Yang suaminya impoten, jangan boleh ta’addud yaa … Silahkan inbox buat konsultasi dan atur jadwal bekam dengan saya )

Nahh, Sekarang coba saya ganti bertanya kepada para wanita yang kurang ilmu itu :
“Mengapa mayoritas wanita muda hanya mau menikah dengan lelaki muda, sehat, menarik dan bla.. Bla.. Bla ..
Mengapa mereka gak mau menerima lamaran dari seorang lelaki TUA BANGKA, JOMPO, DUDA, MISKIN, BURUK RUPA dan BANYAK ANAK serta JARANG MANDI plus NGENTUTAN …?!”

Berarti mereka semua itu juga MENIKAH KARENA NAFSU, yaaahhh ….??!!!

Aiiiiihhh …..
Memang kalau “KEBENCIAN TERSELUBUNG” terhadap syariat Allah itu akan membuat dada kalian sesak slalu dan hati tak akan pernah tenang, koq. Maka nikmatilah “bonus adzab” dari Allah itu sebelum adzab yang sesungguhnya di akherat nanti, jika kalian tak mau segera bertaubat …!

XX

Ada nasehat dari salah satu ulama tentang Keuntungan Manfaat Poligami Bagi Istri Wanita dalam Islam. Jadi poligami tidak hanya menguntungkan suami, istri juga mendapatkannya.

Masya Allah, kalau memang tidak mengetahui, lebih baik kita menjaga lisan terhadap sesama kaum muslimin apalagi dari suatu hal yang sifatnya masih prasangka. Allah berfirman,

Hai orang-orang yang beriman, jauhilah kebanyakan prasangka, karena sebagian dari prasangka itu adalah dosa. Dan janganlah mencari-cari kejelekan orang dan janganlah menggunjingkan satu sama lain.

Adakah seorang diantara kalian yang suka memakan daging saudaranya yang sudah mati? Maka tentulah kalian merasa jijik kepadanya. Dan bertakwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Penerima Taubat lagi Maha Penyayang. [Al-Hujârât: 12]

Sebagaimana juga dalam hadist:

Rasulullah sallallahu’alaihiwasallam bersabda : “Hindarilah dari diri kalian berprasangka (buruk), karena prasangka itu adalah seburuk-buruk perkataan.” (Shahih – HR Bukhari 6094, Muslim 2607)

Dan, kita juga tidak boleh berkata mengenai banyak hal yang sebenarnya kita tidak memiliki ilmu tentangnya (apalagi yang modal ngeyel semata dengan emosinya), sebagaimana perkataan Imam Ali bin Abil ‘Izzi Al-Hanafi rohimahulloh berkata:

“Barangsiapa berbicara tanpa ilmu, maka sesungguhnya dia hanyalah mengikuti hawa-nafsunya, dan Allah telah berfirman:

وَمَنْ أَضَلُّ مِمَّنِ اتَّبَعَ هَوَاهُ بِغَيْرِ هُدًى مِّنَ اللهِ

Dan siapakah yang lebih sesat dari pada orang yang mengikuti hawa nafsunya dengan tidak mendapat petunjuk dari Allah sedikitpun (Al-Qashshash:50)” (Kitab Minhah Ilahiyah Fii Tahdzib Syarh Ath-Thahawiyah, hal: 393)

Bagi para akhowat dan juga ikhwan lain semoga bisa mengambil ibroh dari Artikel yang mencerahkan Benarkah berpoligami karena nafsu? Syubhat poligami karena nafsu dalam islam?

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *